Kamis, 26 Januari 2012

Konsumen dan Produsen


KONSUMEN DAN PRODUSEN



Produsen dalam ekonomi adalah orang yang menghasilkan barang dan jasa untuk dijual atau dipasarkan. Orang yang memakai atau memanfaatkan barang dan jasa hasil produksi untuk memenuhi kebetuhan adalah konsumen.
Produksi merupakan suatu kegiatan yang dikerjakan untuk menambah nilai guna suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan. Kegiatan menambah daya guna suatu benda tanpa mengubah bentuknya dinamakan produksi jasa. Sedangkan kegiatan menambah daya guna suatu benda dengan mengubah sifat dan bentuknya dinamakan produksi barang. Produksi bertujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia untuk mencapai kemakmuran. Kemakmuran dapat tercapai jika tersedia barang dan jasa dalam jumlah yang mencukupi.

Uang


UANG

Uang yang kita kenal sekarang ini telah mengalami proses perkembangan yang panjang. Pada mulanya, masyarakat belum mengenal pertukaran karena setiap orang berusaha memenuhi kebutuhannnya dengan usaha sendiri. Manusia berburu jika ia lapar, membuat pakaian sendiri dari bahan-bahan yang sederhana, mencari buah-buahan untuk konsumsi sendiri; singkatnya, apa yang diperolehnya itulah yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhannya. Perkembangan selanjutnya mengahadapkan manusia pada kenyataan bahwa apa yang diproduksi sendiri ternyata tidak cukup untuk memenuhui seluruh kebutuhannya. Untuk memperoleh barang-barang yang tidak dapat dihasilkan sendiri, mereka mencari orang yang mau menukarkan barang yang dimiliki dengan barang lain yang dibutuhkan olehnya.
Akibatnya muncullah sistem'barter'yaitu barang yang ditukar dengan barang. Namun pada akhirnya, banyak kesulitan-kesulitan yang dirasakan dengan sistem ini. Di antaranya adalah kesulitan untuk menemukan orang yang mempunyai barang yang diinginkan dan juga mau menukarkan barang yang dimilikinya serta kesulitan untuk memperoleh barang yang dapat dipertukarkan satu sama lainnya dengan nilai pertukaran yang seimbang atau hampir sama nilainya. Untuk mengatasinya, mulailah timbul pikiran-pikiran untuk menggunakan benda-benda tertentu untuk digunakan sebagai alat tukar. Benda-benda yang ditetapkan sebagai alat pertukaran itu adalah benda-benda yang diterima oleh umum (generally accepted) benda-benda yang dipilih bernilai tinggi (sukar diperoleh atau memiliki nilai magis dan mistik), atau benda-benda yang merupakan kebutuhan primer sehari-hari; misalnya garam yang oleh orang Romawi digunakan sebagai alat tukar maupun sebagai alat pembayaran upah. Pengaruh orang Romawi tersebut masih terlihat sampai sekarang: orang Inggris menyebut upah sebagai salary yang berasal dari bahasa Latin salarium yang berarti garam.
Meskipun alat tukar sudah ada, kesulitan dalam pertukaran tetap ada. Kesulitan-kesulitan itu antara lain karena benda-benda yang dijadikan alat tukar belum mempunyai pecahan sehingga penentuan nilai uang, penyimpanan (storage), dan pengangkutan (transportation) menjadi sulit dilakukan serta timbul pula kesulitan akibat kurangnya daya tahan benda-benda tersebut sehingga mudah hancur atau tidak tahan lama. Kemudian muncul apa yang dinamakan dengan uang logam. Logam dipilih sebagai alat tukar karena memiliki nilai yang tinggi sehingga digemari umum, tahan lama dan tidak mudah rusak, mudah dipecah tanpa mengurangi nilai, dan mudah dipindah-pindahkan. Logam yang dijadikan alat tukar karena memenuhi syarat-syarat tersebut adalah emas dan perak. Uang logam emas dan perak juga disebut sebagai uang penuh (full bodied money). Artinya, nilai intrinsik (nilai bahan) uang sama dengan nilai nominalnya (nilai yang tercantum pada mata uang tersebut).
Pada saat itu, setiap orang berhak menempa uang, melebur, menjual atau memakainya, dan mempunyai hak tidak terbatas dalam menyimpan uang logam. Sejalan dengan perkembangan perekonomian, timbul suatu anggapan kesulitan ketika perkembangan tukar-menukar yang harus dilayani dengan uang logam bertambah sementara jumlah logam mulia (emas dan perak) sangat terbatas. Penggunaan uang logam juga sulit dilakukan untuk transaksi dalam jumlah besar sehingga diciptakanlah uang kertas Mula-mula uang kertas yang beredar merupakan bukti-bukti pemilikan emas dan perak sebagai alat/perantara untuk melakukan transaksi. Dengan kata lain, uang kertas yang beredar pada saat itu merupakan uang yang dijamin 100% dengan emas atau perak yang disimpan di pandai emas atau perak dan sewaktu-waktu dapat ditukarkan penuh dengan jaminannya. Pada perkembangan selanjutnya, masyarakat tidak lagi menggunakan emas (secara langsung) sebagai alat pertukaran. Sebagai gantinya, mereka menjadikan 'kertas-bukti' tersebut sebagai alat tukar.
Fungsi uang ada tiga, yaitu sebagai alat tukar, sebagai satuan hitung, dan sebagai penyimpan nilai.
  • Uang berfungsi sebagai alat tukar atau medium of exchange yang dapat mempermudah pertukaran. Orang yang akan melakukan pertukaran tidak perlu menukarkan dengan barang, tetapi cukup menggunakan uang sebagai alat tukar. Kesulitan-kesulitan pertukaran dengan cara barter dapat diatasi dengan pertukaran uang.
  • Uang juga berfungsi sebagai satuan hitung (unit of account) karena uang dapat digunakan untuk menunjukan nilai berbagai macam barang/jasa yang diperjualbelikan, menunjukkan besarnya kekayaan, dan menghitung besar kecilnya pinjaman. Uang juga dipakai untuk menentukan harga barang/jasa (alat penunjuk harga). Sebagai alat satuan hitung, uang berperan untuk memperlancar pertukaran.
  • Selain itu, uang berfungsi sebagai alat penyimpan nilai (valuta) karena dapat digunakan untuk mengalihkan daya beli dari masa sekarang ke masa mendatang. Ketika seorang penjual saat ini menerima sejumlah uang sebagai pembayaran atas barang dan jasa yang dijualnya, maka ia dapat menyimpan uang tersebut untuk digunakan membeli barang dan jasa di masa mendatang.

Barang - Barang Sejarah di Indonesia


PENINGGALAN BARANG – BARANG SEJARAH DI INDONESIA

Banyak kota-kota di Indonesia yang meninggakan sejarah dan aset-aset budaya yang harus kita abadikan, Berikut adalah peninggalan-peninggalan sejarah yang ada di Indonesia:
Berikut adalah peninggalan-peninggalan sejarah yang ada di Indonesia:
A. Buku – Buku
1. Kitab Mahabarata, dikarang oleh Resi Wiyasa.
2. Kitab Ramayana, dikarang oleh Mpu Walmiki.
3. Arjuna Wiwaha, di karang oleh Mpu Kanwa (pada zaman kerajaan Airlangga, Kahuripan).
4. Kitab .Smaradahana, di karang oleh Mpu Darmaja (pada zaman Raja Kameswara I, Kediri.
5. Kitab Bharatayuda, dikarang oleh Mpu Sedah dan empu panuluh (pada jaman Raja Jaya Baya, Kediri).
6. Kitab Negarakertagama, dikarang oleh Mpu Prapanca (pada zaman Majapahit).
7. Kitab,Sotasoma, di karang oleh Mpu Tantular (pada zaman Majapahit).
B. Prasasti-Prasasti
1. Prasasti Muara Kaman, di tepi sungai Mahakam. Kalimantan Timur, tentang Kerajaan Kutai, didirikan kira-kira tahun 400 M
2. Prasasti Ciaruteun, di daerah Bogor, Jawa Barat.
3. Prasasti Kebon Kopi, di daerah Bogor, Jawa Barat.
4. Prasasti Jambu, di daerah Bogor, JawaBarat.
5. Prasasti Pasir Awi, di daerah Bogor, Jawa Barat.
6. Prasasti Muara Cianten, di daerah Bogor, Jawa Barat.
7. Prasasti Tugu, di daerah Bogor, JawaBarat.
8. Prasasti Lebak, di daerah Bogor.Jawa Barat.
9. (Dari nomor 2 sampai dengan nomor 8 adalah prasasti-prasasti tentang Kerajaan Tarumanegara
10. Prasasti Kedukan Bukit (684 M), di dekat Palembang.
11. Prasasti Talang Tuo (684 M), di dekat Palembang.
12. Prasasti Telaga Batu, di dekat Palembang.
13. Prasasti Karang Berahi, di daerah Jambu Hulu.
14. Prasasti Palas Pasemah, di daerah Lampung selatan.
15. (Dari nomor 9 sampai dengan nomor 13 adalah prasasti-prasasti tentang kerajaan Sriwijaya).
16. Prasasti Dinoyo (760 M) dekat Malang, tentang kerajaan yang berpusat di Kanjuruhan.
17. Prasasti Canggal (732 M) dekat Magelang, tentang Kerajaan Mataram Hindu dengan Raja Sanjaya.
18. Prasasti Kalasan (778 M) dekat Yogyakarta, tentang Kerajaan Mataram Hindu dengan Raja Rakai Panangkaran.
19. Prasasti Kedu (907 M), dari Raja Blitung, Kerajaan Mataram Hindu.
C. Candi – Candi
1. Candi Muara Tikus : di Jambi.
2. Candi Gunung Wukir : di Magelang, Jawa Tengah.
3. Candi Kalasan : di Yogyakarta.
4. Candi Condong songo : di Semarang, Jawa Tengah
5. Candi Mendut : di Magelang, Jawa Tengah
6. Candi &borobudur : di Magelang, Jawa Tengah
7. Candi Sewu : di Magelang, Jawa Tengah.
8. Candi Pawon : di Magelang. Jawa Tengah
9. Candi Sari : di Magelang, Jawa Tengah.
10. Candi Ngawen : di Magelang, Jawa Tengah
11. Candi Dieng : di Jawa Tengah.
12. Candi Prambanan : di Klaten, Jawa Tengah
13. Candi Padas : di Tampak Siring, Bali.
14. Candi Kidal : di Malang, Jawa Timur.
15. Candi Singosari : di Malang, Jawa Timur.
16. Candi Jago : di Malang, Jawa Timur.
17. Candi Sumberjati : di Blitar, Jawa Timur.
18. Candi Penataran : di Blitar, Jawa Timur.
19. Candi Sawentar : di Blitar. Jawa Timur.
20. Candi Surawana: di Pare, Jawa Timur.
21. Candi Tigawangi : di Pare. Jawa Timur.
22. Candi Bajangratu : di Mojokerto, Jawa Timur.
23. Candi Tikus : di Mojokerto, Jawa Timur.
24. Candi Waringin Lawang : di Mojokerto, Jawa Timur
25. Candi Cangkuwang : di Jawa Barat.
26. Candi Berahu : di Mojokerto, Jawa Timur.
27. Candi Jabung : di Kraksan, Jawa Timur.
28. Candi Raja Jongrang : di Klaten, Jawa Tengah.
29. Candi Ijo : di Kalimantan Selatan
D. Arca – Arca
1. Arca Buddha : di Candi Mendut.
2. Arca Rara Junggrang : di Candi Prambanan.
3. Arca Ken Dedes : di Candi Singasari.
4. Arca Airlangga: di Candi Belahan.
5. Arca Kertajasa : sebagai Harihara.
6. ArcaTribhuwana : di Candi Arimbi.
7. Arca Suhita : dari Kerajaan Majapahit.
8. Arc Gajah Mada : dari Kerajaan Majapahit.
9. Arca Ken. Arok : dari Kerajaan Singasari.
10. Arca Kartanegara : dari kerajaan singasari
E. Keraton / Istana Raja
1. Keraton Susuhunan, di Surakarta.
2. Keraton Mangkunegaran, diSurakarta.
3. Keraton Kasultanan, di Yogyakarta.
4. Keraton Paku Alam, di Yogyakarta.
5. Keraton Kasepuhan, di Cirebon.
6. Kanoman, di Cirebon.
7. Karaton Maimun, di Medan.
8. Istana Raja Goa, di Sulawesi Selatan.
9. Istana Raja Khungkung, di Bali.
F. Bangunan Mesjid
1. Mesjid Raya, di Aceh, Daerah Istimewa Aceh.
2. Mesjid Demak, di Demak, Jawa Tengah.
3. Mesjid Banten, Jawa Barat.
4. Mesjid Katangka, di Katangka, Sulawesi selatan.
5. Mesjid Azisi, di langkakt. Sumatra Utara.
6. Mesjid Sunan Ampel, di Surabaya, Jawa timur.
7. Mesjid Sunan Giri, di Gresik Jawa Timur.
8. Mesjid Istiqlal, di Jakarta.
G. Makam-Makam Peninggalan Sejarah.
1. Makam Raja – raja demak Demak, di Demak, Jawa Tengah.
2. Makam Raja – raja Mataram. di Imogiri.
3. Makam Raja – raja Mangkunegara, – di istana Giri Tengah.
4. Makam Maulana Malik Ibrahim, di Gresik, Jawa timur.
5. Makam Sunan Giri, di Gresik, Jawa Timur.
6. Makam Sunan Ampel, di Surabaya Jawa Timur.
7. Makam Raja – raja Banten, di Banten. Jawa Barat.
8. Makam Sunan Gunung J ati, di Cirebon.
9. Makam Sunan Kalijaga, di Kadilangi Demak, Jawa Tengah.
10. Makam Raja – raja Bugis, di Watang Lamuru. Katangga, Sulawesi Selatan.
11. Makam Raja – raja Goa. di Katangga, Sulawesi Selatan.
12. Makam Malikus Saleh, di Aceh, Daerah Istimewa Aceh.
H. Benteng – Benteng Bersejarah
1. Benteng, Inang Bale : di Aceh, Daerah Istimewa Aceh.
2. Benteng, Bonjol : di Bonjol Sumatra Barat
3. Benteng Duurstede : di Saparua, Maluku.
4. Benteng Surason : di Banten, JawaBarat.
5. Benteng Jagaraga : di Bali
6. Benteng Kastilia : di Saparua Maluku
7. Benteng Marlbouegh : di Bangkulu
8. Benteng Sombaupu : di Sulawesi Selatan

Nama - Nama Benua


NAMA-NAMA BENUA DI DUNIA

Benua adalah daratan yang sangat luas. Benua disebut juga sebagai kontinen. Benua yang ada di bumi serta batas wilayahnya :
1. Perbatasan Benua Asia
- Batas Sebelah Utara : Samudera arktik
- Batas Sebelah Barat : Pegunungan ural dan laut merah
- Batas Sebelah Selatan : Samudera hindia
- Batas Sebelah Timur : Samudera pasifik
2. Perbatasan Benua Eropa
- Batas Sebelah Utara : Samudra arktik
- Batas Sebelah Barat : Samudera atlantik
- Batas Sebelah Selatan : Laut tengah dan laut hitam
- Batas Sebelah Timur : Laut kaspia dan pegunungan
3. Perbatasan Benua Amerika
- Batas Sebelah Utara : Samudra arktik
- Batas Sebelah Barat : Samudera pacific
- Batas Sebelah Selatan : Samudera atlantik
- Batas Sebelah Timur : Samudera atlantik
4. Perbatasan Benua Afrika
- Batas Sebelah Utara : Selat gibraltar
- Batas Sebelah Barat : Samudera atlantik
- Batas Sebelah Selatan : Samudera hindia
- Batas Sebelah Timur : Laut merah dan terusan suez
5. Perbatasan Benua Australia
- Batas Sebelah Utara : Laut arafuru
- Batas Sebelah Barat : Samudera hindia
- Batas Sebelah Selatan : atartika / kutub selatan
- Batas Sebelah Timur : Samudera pasific
6. Benua Antartika alias kutub selatan

Kekayaan Alam


KEKAYAAN ALAM

            Negara kita terkenal sebagai Negara yang kaya dengan hasil alamnya. Kekayaan alam yang kita miliki terdiri daritanah pertanian, hamparan hutan, daerah-daerah pertambangan, objek wisata, dan lain-lain

a.                  Barang Tambang
Perut bumi kita kaya dengan barang tambang. Barang tambang tersebut juga barang galian. Orang menamainya barang tambang karena cara memperolehnya harus melalui usaha penambangan atau penggalian. Di bawah ini kita akan membahas beberapa jenis barang tambang.

1)      Miyak Bumi
 Idonesia adalah salah satu Negara penghasil minyak bumi yang besar. Minyak bumi merupakan salah satu sumber devisa utama bagi negera. Dinegara kita, penambangan minyak bumi terbesar di berbagai daerah . Adakah penambangan minyak bumi di daerhmu? Sebutkanlah!

Minyak bumi yang baru di tambang dari tempat-tempat penambangan itu masih merupakan minyak mentah. Kita belum bias mememfaatkannya sebagai bahan baker yang baik, sebab berbagai jenis bahan masih menyatu didlamnya. Minyak yang masih mentah ini kemudian dibawa ketempat penyaringan minyak untuk diproses. Dalam penyaringan minyak bumi ini diperoleh berbagai jenis bahan baker, yang terdiri dari:
a.                   miyak tanah, untuk bahan baker kompor,dan lampu petromaks,
b.                  bensin atau premium, untuk bahan baker kendraan bermotor, seperti mobil dan sepeda motor,
c.                   bensol atau avtur, untuk bahan bakar kapal terbang,
d.                  solar , untuk bahan bakar mesin diesel,
e.                   aspal, untuk bahan baku pengeras jalan.
Flowchart: Punched Tape: Barang tambang merupakan kekayaan alam yang cara memperolehnyaharus melalui penambangan / penggalian
Daerah-daerah penghasil minyak bumi di Indonesia antara lain ialah Peureulak dan Lhokseumawe (Aceh); Tanjung pura (Sumatera Utara); Dumai, Rokam, dan Sungai Pakning (Riau); Sungai Gerong, Plaju, dan Muaraenim (Sumatera Selatan) ; Tarakan dan Pulau Bunyu (Kalimantan Timur); Kembatin (Kalimantan Tengah); Sungai Brantas dan Wonokromo (Jawa Timur); Cepu, Bojo Negoro, dan Rembang (Jawa Tengah); Majalaya (Jawa Barat); Pulau Seram (Maluku Utara); Sorong Bobo, dan Klamono(Irian jaya (Papua)). Selain daerah-daerah tersebut terdapat jg tambang minyak lepas pantai. Beberapa diantaranya ialah Arjuna dan Widuri (Laut Jawa), Shinta (Selat Malaka), dan Attaka (Selat Makasar).

2)                           Batu Bara
Batu Bara berasal dari pemadatan dan pengerasan sisa tumbuhan yang mati dan terpendam dalam tanah berjuta-juta tahun lamanya. Warnanya cokelat hingga hitam. Batu bara digunakan sebagai bahan bakar mesin uap atau kereta api. Tambang batubara di indonesi terdapat di berbagai daerah. Beberapa diantaranya ialah Umbilin dan Swahlunto (Sumatera Barat), Bukitasam dan Tanjungenim (Sumatera Selatan),dan Pulau Laut (Kalimantan Selatan)

3)               Tembaga
 Tembaga adlah sejenis logam berwarna merah kekuning, lunak, dan sangat murah ditempa. Tembaga amat bermamfaat, khususnya di buat menjadi bahan kawat listrik, kawat telepon, dan alat-alat rumah tangga.
Tmbang Tembaga antara lain terdapat di Kompara (Irian Jaya(Papua)),Tirtamaya (Jawa Tengah), Sangkarapi (Sulawesi Selatan), dan Batu Hijau (Sumbawa).

4)               Bauksit
Bauksit merupakan bahan baku pembuatan alumunium. Tambang bauksit terdapat antara lain di Pulau Bintang (Riau) dan Sikawang ( Kalimantan Barat)

5)                              Timah
Timah adalah contoh logam campuran berbagai jenis logam, seperti besi dan seng. Timah terdiri dari dua jenis, yakni timah putih dan timah hita. Timah bermamfaat untuk pembuatan pelat besi (baja) bahan solder atau patri, industri kaleng isi makanan dan minuman. Tabung pasta gigi, peluru,dan lain-lain.Daerah penghasil timah antara lain adalah Sungai Liat (Pulau Bangka), Manggar (Pulau Belitung), dan Bangkinang (Riau) . Sedangkan pabrik timah terdapat di Muntok (Pulau Belitung). Negara penghasil timah nomor satu di dunia adalah Malaysia, sedangkan Indonesia adalah nomor dua.

6)                              BijihBesi
Bijih Besi berwujud pasir hitam yang dapat diolah menjadi besi. Dapat digunakan untuk bahan-bahan industri seperti pipa, pelat, mesin-mesin, kerangka bangunan, dan lain-lain. Tambang bijih besi di Indonesai terdapat antara lain di Pantai Cilacap (Jawa Tengah), Cilegon (Jawa Barat), Pegunungan Verbeek dan Longkana (Sulawesi Tengah), Pulau Sebuku, Pulau Suwang, Pulau Danawan (Kalimantan Selatan), Kotawaringin (Kalimantan Tengah) dan Pulau Obi (Maluku).
            Adakah tambang bijih besi di Propinsi tempat tinggalmu? Carilah keterangan  dan kemudian buatlah daftar di bukumu!

7)                              Emas dan Perak
Emas dan Perak Merupakan bahan yang diolah untuk perhiasan yang harganya mahal. Maka, keduanya lazim disebut logam mulia. Perak dapat juga digunakan untuk kerajinan rumah tangga. Tambana emes dan perak di Indonesia terdapat antara lain di Tembagapura (Irian Jaya), Logos (Riau), Meulaboh (Nangroe Aceh Darusalam) Rejang Lebong (Bengkulu) Bolaang Mongodow (Sulawesi Utara), dan Batu Hijau (Nusa Tenggara Barat).

8)                              Mangan
Mangan digunakan sebagai bahan campuran besi baja keras yang kuat, tahan karat, dan pembuatan baterai. Tambang mangan antara lain terdapat di Kliripan (Yogyakarta), dan Tsikmalaya (Jawa Barat). Tentu masih banyak lagi daerah yang memiliki tambang mangan.

9)                              Aspal
Aspal berasal dari sisa penyulingan minyak bumi dan berasal dari alam. Aspal digunakan untuk pengerasan permukaan jalan. Aspal alam banyak dihasilkan dari Pulau Buton (Sulawesi Tenggara). Selain itu aspal dihasilkan pula di Jawa Timur dari hasil pengolahan minyak.

10)                          Belerang
Belerang adalah barang tambang bukan logam. Warnanya kuning muda. Jika dibakar , nyala apinya warna biru dan asapnya berbau busuk. Belerang dapat dimamfaatkan untuk bahan obat-obatan, bahan industri korek api, bahan peledak, dan racun serangga. Belerang terdapat hampir di semua gunung berapi. Tambang belerang di Indonesia antara lain terdapat di Gunung Patuha dan Gunung Tangkubanperahu (Jawa Barat), Gunung Welirang (Jawa Timur), serta Gunung Dien (Jawa Tengah).

11)                          Intan
Intan digunakan untuk bahan perhiasan (Permata) dan perkakas industri seperti mata bor. Harganya sanagat mahal. Tetapi intan sebelumnya harus diasah. Tempat penambangan (pendulangan) sekaligus pengasahan intan Indonesia terdapat di Martapura (Kalimantan Selatan).


12)             Nikel
Nikel adalah sejenis logam berwarna putih-perak dan lebih keras dari daripada besi. Nikel berguna untuk melapisi barang-barang yang terbuat dari besi dan baja sehingga tidak berkarat dan tanpak indah. Selain itu, nikel juga digunakan sebagai bahan uang logam dan lain-lain. Penambangan nikel terdapat di Pasir Majang (Kalimantan Timur) dan Soroako, Kabupaten Luwu (Sulawesi Selatan).

13)             Kapur dan Semen
Kapur digunakan sebagai bahan baku industri semen. Semen digunakan untuk, bahan bangunan, seperti rumah, gedung sekolah, jembatan dan lain-lain. Semen merupakan hasil pemanasan dari campuran batu kapur, gips dan tanah liat. Pabrik semen terdapat di Indarung ( Sumatra Barat ), Gresik ( Jawa Timur ), Sukabumi dan Cibodong ( Jawa Barat ), Cilacap ( Jawa Tengah ), Tonasa ( Sulawesi Selatan ),dan Laah Kulu ( Kalimantan Timur ).

14 )            Yodium
Merupakan bahan kimia berbentuk berwarna hitam agak kelabu dan mengkilat seperti logam. Yodium digunakan untuk bahan obat-obatan antiseptik yang dilarutkan dalam alkoholdan peramuan bahan dapur. Tambang yodium terdapat di Semarang ( jawa Tengah ) dan Mojokerto ( Jawa Timur ).

15)                          Grafit
Digunakan untuk bahan baku pembuatan pensil, cat dan baterai. Tambang grafit terdapat di Payakumbuh ( Sumatra Barat ).

16)                          Kaolin 
Adalah mineral mengkilat  ( sejenis tanah liat ) berwarna putih dan merupakan hasil pelapukan mika. Kaolin digunakan sebagai bahan baku pembuatan cat, keramik, bahan pencampuran pembuatan kosmetik, bahan pewarna, dan lain-lain. Tambang kaolin terdapat di Pulau bangka, Pulau Belitung dan Kuningan
 ( jawa barat ).
17)                          Asbes
Asbes adalah mineral berbentuk serat. Bahan ini tahan terhadap asam dan panas, karena itu orang menggunakannya untuk membuat atap rumah daneternit tambang asbes terdapat dikuningan ( Jawa Barat ), pulau seram, dan pulau Halmahera ( Maluku Utara ).

18)                          Gips
Gips digunakan sebagai bahan untuk membuat keramik, patungdan pembalut tangan pada kasus tulang patah. Tambang gips terdapat di Cirebon ( Jawa Barat ), Rembang (Jawa Tengh ), Kalianget ( Madura,Jawa timur ), Wajo dan bone (Sulawesi Selatan ).

19)                          Marmer
Marmer atau pualam adalah batu kapur ( Batu gaping) yang berubah bentuk karena mengalami pemanasan dan tekanan (Metamorfosis). Marmer digunakan untuk lantai rumah, meja, dan bangunan lain. Tambang marmer di Indonesia terdapat di wajak, tulunggung (jawa timur ), citatah (Jawa Barat),dan lampung.

20)                          Mika
Mika digunakan untuk melapisi barang – barang agar Nampak indah. Tambang mika terdapat dipulau peleng dan donggala ( Sulawesi Tengah ). Itulah sebagian besar barang tambang yang terdapat di Indonesia. Masih adakah barang tambang lainnya? Tentu masih ada!

a.               Hasil Pertanian
1                                Padi
Sebagian dari daratan Indonesia terdiri atas sawah. Di sawah ditanam padi dan jagung. Padi merupakan bahan utama makanan pokok bangsa Indonesia. Hamper seluruh provinsi di Indonesia menghasilkan padi.


2                                Jagung
Jagung merupakan salah satu sumber makanan. Dari jagung dapat dibuat tepung maizena, minyak goring, dan berbagai jenis makanan. Sama seperti padi, hamper semua provinsi di Indonesia menghasilkan jagung.

3                                Kacang Kedelai
Kacang kedelai merupakan bahan makanan yang banyak mengandung protein. Dari kacang kedelai dapat dibuat susu bubuk, tahu, temped an lain – lain.

4                                Kacang Hijau
Kacang hijau banyak mengandung vitamin B. dari kacang hijau dapat dibuat berbagai jenis makanan seperti kue satu, kue bola, kue bakpia, dan lain – lain. Bubur kacang hijau merupakan makanan yang banyak digemari.

5                                Sayur – sayuran
Daerah dataran tinggi atau perbukitan banyak ditanami dengan sayur-sayuran. Misalnya kol, wortel,sawi, lobak, bayam dan lain – lain. Daerah pernghasil sayur – sayuran  seperti Brastagi ( Sumatera Utara ), Cianjur, Sumedang (Jawa Barat ), malang ( Jawa Timur) dan lain – lain. Coba sebutkan daerah lain yang menghasilkan sayur-sayuran!

c                Hasil Hutan
Hutan Indonesia kaya dengan berbagai hasil. Hasil hutan yang penting ialah kayu, rotan,dammar, gambir dan sebagainya. Kayu banyak terdapat di hutan Kalimantan, Sumatera, Irian Jaya (Papua), Sulawesi dan Jawa. Rotan yang terkenal ialah rotan sumatera. Warna rotan sumatera kuning mengkilap. Penghasil rotan yang lain ialah Kalimantan.

d                Hasil Perikanan
Perairan Indonesia kaya dengan berbagai hasil. Berbagai jenis ikan terdapat disana. Ada ikan kakap, tongkol, tenggiri, banding, barongan, cumi-cumi, kepiting, kerang , udang, bawal, dan lain – lain. Mulai akhir tahun 1999, pemerintah akan memaksimalkan pemanfaatan laut sebagi sumber kekayaan. Bahkan, kini telah ada Departemen Sumber Daya Kelautan.

e                Objek wisata
seluruh provinsi di Indonesia memiliki objek wisata, baik yang alami maupun buatan. Objek wisata bermanfaat untuk memperoleh kesenangan, hiburan, dan pendidikan. Di samping itu, objek wisata dapat juga menghasilkan pendapatan daerah setempat dan mengurangi pengangguran.

f                 Bidang Pertahanan
                  di Indonesia bidang pertahanan dibagi menjadi 4 bagian yaitu :
1.      angkatan udara
2.      angkatan laut
3.      angkatan darat
4.      polisi